Baca Juga: Pengelolaan Sampah di Indonesia Masih Buruk, Perlu Kolaborasi dan Revolusi. Peluncuran virtual tersebut menggambarkan bagaimana PRO dapat menjadi salah satu solusi inovatif untuk menanggapi berbagai isu yang terdapat pada penanganan sampah kemasan di Indonesia, dengan melibatkan sektor formal maupun informal untuk mewujudkan sistem
© Nikmatnya bersantai dengan ditemani makanan ringan yang bisa dinikmati setiap saat. Simak resep cara membuat makanan ringan berikut! Siapa sih yang nggak suka dengan makanan ringan yang bisa dimakan setiap saat dan di mana pun kamu berada. Olahan ringan yang bisa menjadi pengganjal perut ini sangat cocok untuk acara ngobrol seru dengan teman. Selain itu, makanan ringan yang unik bisa jadi peluang usaha karena bisa dijual lagi. Jika kamu ingin membuka usaha kuliner camilan, resep di bawah ini bisa menjadi salah satu pilihannya. Penasarankan bagaimana cara membuatnya? Langsung saja simak resep cara membuat makanan ringan yang telah Diadona ulas di bawah ini. Selamat mencoba! 1 dari 8 halaman © Diadona Salah satu makanan ringan unik yang bisa kamu buat di rumah adalah cireng dengan isian ayam kare. DIjamin kamu pasti akan ketagihan, deh. Langsung saja simak resep cara membuat makanan ringan unik berikut ini. BahanBahan kulit- 400 gram tepung tapioka- 200 gram tepung terigu- 220 ml air panas- Garam secukupnya Bahan isian- 1/2 kg ayam- 100 gram tepung terigu- 2 buah wortel- 3 buah kentang ukuran kecil- 1 bawang bombai- 2 batang daun bawang- 700 ml air- Gula secukupnya- Garam secukupnya Cara membuat makanan ringan yang unik Cireng isi ayam kare Buat isian, rebus ayam hingga matang, lalu suwir dagingnya. Tumis bawang bombai hingga wangi, masukkan wortel, kentang dan suwiran ayam, aduk rata. Tambahkan air, masak hingga sayur empuk. Masukkan 100 gram tepung terigu. Aduk sampai mengental. Beri garam dan gula, koreksi rasa, angkat, sisihkan. Campur semua bahan kulit, tuang dengan air panas sedikit demi sedikit sambil diulen sampai tercampur rata dan kalis. Kemudian gilas adonan dan beri isian ayam kare, caranya sama seperti membuat pastel. Goreng dengan api sedang cenderung kecil, masak hingga kulit cireng kokoh. Angkat dan sajikan. 2 dari 8 halaman Cara Membuat Makanan Ringan untuk Dijual © Diadona Jika kamu ingin mencari peluang usaha dari bisnis makanan ringan, maka kamu bisa banget membuat olahan makanan ringan empek empek lenjer ini. Cara membuatnya cukup mudah kok. Langsung saja simak resep cara membuat makanan ringan untuk dijual berikut ini. Bahan- 500 gram ikan tenggiri fillet- 500 ml air biasa- 600 gram tepung tapioka- 1,5 sdm garam halus- 1 sdm gula pasir- 1 sdm MSG Cara membuat makanan ringan untuk dijual Empek-empek lenjer Uleni ikan tenggiri hingga benar-benar halus. Tambahkan air sedikit demi sedikit sambil terus di uleni, lakukan hingga air habis. Tambahkan garam, gula pasir, MSG, uleni lagi hingga benar-benar tercampur rata. Terakhir tambahkan tepung, aduk semua sampai rata. Bentuk adonan empek-empek beri sedikit tepung di tangan, lalu rebus dengan air yang sudah panas mendidih hingga adonan mengapung, tiriskan. Setelah dingin goreng empek-empek hingga matang, sajikan bersama cuko. Bahan cuko- 150 gram asam jawa- 600 gram gula merah sisir- 6 siung bawang putih- 20 buah cabai rawit- 10 cabai merah keriting- 1 sdm garam- 50 gram ebi kering yang sudah di sangrai, lalu blender sampai halus dan sisihkan- 2 liter air- 200 ml kecap Cara membuat makanan ringan untuk dijual cuko Rebus gula merah dengan 1 liter air sampai gula larut, lalu saring dan sisihkan. Pada wadah lain larutkan asam jawa bersama 500 ml air hingga tercampur rata, lalu saring. Setelah itu ampasnya kita larutkan lagi dengan sisa air 500 ml dan saring ke wadah asam jawa sebelum disaring kembali. Blender cabai merah, cabai rawit, bawang putih, tambahkan air asam jawa yang telah disaring secukupnya, blender hingga halus. Tuangkan cabai yang telah diblender ke wadah asam jawa yang telah disaring, lalu campurkan dengan gula merah yang telah disaring. Tambahkan kecap manis dan tambahkan garam. Masak hingga mendidih, setelah mendidih tambahkan ebi sebagian, aduk rata. Masak lagi hingga matang dan sedikit mengental. Sajikan empek-empek yang telah digoreng dengan kuah cuko, taburi sedikit ebi di atasnya. 3 dari 8 halaman Cara Membuat Kemasan Plastik Makanan Ringan Makanan ringan yang kamu buat pastinya membutuhkan kemasan agar tetap awet dan siap di distribusikan ke pelangan. Yap, kamu harus tahu bahwa penting sekali membuat bungkus sebagai salah satu ciri khas dari produk makanan ringan yang kamu buat. Simak cara membuat kemasan dari makanan ringan berikut ini. Bahan- Plastik PP- Gunting- Kertas- Hand sealer Cara membuat makanan ringan untuk proses pembuatan plastiknya kemasan Ambil plastik PP dan rapiknan bagian ujungnya. Potong sekitar 4 cm dari bawah. Bagian yang terpotong 4 cm dimasukkan kertas yang telah disediakan di tengah-tengah plastik. Seal secara bolak-balik. Plastik kemasan siap digunakan. 4 dari 8 halaman Cara Membuat Makanan Ringan dari Kentang © Diadona Banyak sekali makanan ringan yang bisa kamu buat, salah satunya adalah makanan ringan yang terbuat dari kentang ini. Yap, berikut resep cara membuat makanan ringan potato wedges. Bahan- Kentang, potong-potong- Susu cair- Telur- Tepung terigu- Garam- Merica- Bubuk kaldu- Bubuk paprika- Bubuk bawang putih- Parsley kering buat taburan kalau suka Cara membuat makanan ringan dari kentang Potato wedges Campurkan telur dan susu, aduk hingga rata, sisihkan. Campurkan tepung terigu, garam, merica, bubuk kaldu, bubuk paprika, dan bubuk bawang putih, sisihkan. Celupkan beberapa kentang ke dalam campuran susu dan telur. Lalu masukkan ke dalam adonan tepung. Panaskan minyak goreng, lalu goreng kentang hingga matang. Angkat, taburi parsley kering. Sajikan. 5 dari 8 halaman Cara Membuat Buket Makanan Ringan © Diadona Makanan ringan identik dengan snack. Yap, kamu juga bisa membuat buket snack makanan ringan untuk acara wisuda atau seminar proposal teman dan saudara. Simak resep cara membuat makanan ringan buket berikut ini. Peralatan- Isolasi- Gunting- Double tape- Lem tembak Bahan- Snack sesuai selera- Tusuk satekamu bisa menggantinya dengan lidi- Kardus bekas segi empat- 2 Kain spoonbond/kain wrapping bunga dengan warna yang berbeda- Pita- Karet rambut Cara membuat makanan ringan untuk buket snack Potong tusuk sate menjadi dua, rekatkan dengan lem tembak di bagian belakang kardus atas dan bawah. Potong kardus menyerupai bentuk gelas berkaki. Susun snack sesuai dengan keinginan. Jangan lupa rekatkan ke kardus dengan menggunakan double tape. Gunakan sisa potongan kardus tadi pada bagian bawah kardus supaya lebih kokoh. Letakkan susunan snack ke atas kain spoonbond/wrapping dengan posisi melintang. Rekatkan dengan double tape atau lem tembak agar lebih kuat. Gulung sisi kanan dan kiri ke bagian tengah buket. Lalu, lilit rekatkan dengan double tape pada snack yang paling bagian bawah buket dengan isolasi sekuat mungkin. Letakkan buket pada kain spoonbond/wrapping kedua bagian atas, kemudian tarik kain ke atas hingga menutupi bagian bawah buket. Ikat dengan karet rambut. Lalu, rapikan kembali Supaya lebih kuat, lilit bagian bawah dengan isolasi. Agar buket terlihat cantik dan rapi, lilitkan pita jepang pada bagian yang terlilit isolasi. Kamu juga bisa menambahkan pita bunga di bagian bawah sebagai pemanis tampilan buket. 6 dari 8 halaman Cara Membuat Makanan Ringan dari Pisang © Diadona Selain dari kentang, kamu tentunya bisa banget membuat olahan makanan ringan dari pisang. Yap, pisang goreng sederhana cocok menjadi makanan ringan di sore hari. Simak resep selengkapnya cara membuat makanan ringan di bawah ini. Bahan- 500 gram pisang tanduk, potong sesuai selera- Minyak banyak untuk menggoreng- Gula palem untuk taburan Bahan salut- 150 gram terigu- 2 sdm tepung beras- 1 sdm tepung kanji/maizena- 1/4 sdt baking powder- 1 sdt gula pasir- 1/2 sdt vanilla bubuk- Sejumput garam- Air dingin secukupnya- 1 sdm margarin, lelehkan Cara membuat makanan ringan dari pisang Campur bahan salut kecuali margarin. Aduk rata dengan whisk sampai licin. Masukkan margarin cair. Aduk rata. Panaskan minyak, celup pisang pada bahan salut. Goreng sampai kuning kecokelatan. Angkat. Setelah diangkat, saat kondisi masih panas gulingkan pada gula palem. 7 dari 8 halaman Cara Membuat Makanan Ringan dari Tepung Terigu © Diadona Bahan tepung terigu juga bisa banget kamu buat sebagai bahan membuat makanan ringan, loh. Selain murah, tentunya makanan ringan ini mudah untuk dibuat sendiri di rumah. Yuk, langsung saja simak resep selengkapnya cara membuat makanan ringan berikut ini. Bahan- 15 sdm tepung terigu segitiga biru - 2 sdm susu bubuk- 1 butir telur- 1/2 bungkus santan kara- 1 sdt garam- 1 gelas air- Gula sesuai selera- Gula halus sebagai taburan Cara membuat makanan ringan dari tepung terigu Pecahkan telur, campur gula lalu aduk-aduk sampai gula mulai larut. Masukkan tepung terigu yang sudah diayak, garam, susu, dan santan kara. Beri air dan aduk sampai tercampur rata dan tidak menggumpal. Goreng dengan api sedang sampai warna kuning kecoklatan di setiap sisinya. Tabur gula halus setelah dingin. 8 dari 8 halaman Cara Membuat Makanan Ringan yang Mudah © Diadona Olaha camilan di bawah ini bisa menjadi salah satu pilihan untuk kamu buat sendiri di rumah. Cara membuatnya sangatlah sederhana kok. Yuk, langsung saja simak resep cara membuat makanan ringan berikut. Bahan- 250 gram tepung tapioka- 80 gram keju cheddar- 40 gram mentega- 2 butir telur- 1/2 sdt garam Cara membuat makanan ringan yang mudah Parut keju setengah blok, kemudian masukkan telur, mentega, dan garam. Masukkan ke dalam blender biar rata semuanya. Setelah rata siapkan tepung tapioka dan campur sampe adonan kalis. Jika adonan lembek bisa ditambahi tepung sedikit demi sedikit, disesuikan sampai adonan bisa dipilin. Siapkan minyak pada pan tapi jangan nyalakan kompor dulu, minyaknya dingin dan masukan adonan yang sudah dipilin. Dan jika sudah penuh kompor bisa dihidupkan dengan bara api sedang. Sambil diaduk-aduk, tunggu hingga warna berubah dan dirasa sudah matang. Snack siap dihidangkan. Demikianlah, berbagai resep cara membuat makanan ringan yang bisa kamu buat sendiri di rumah dengan bahan sederhana. Bagaimana, tertarik untuk membuatnya sebagai salah satu peluang usaha? Cara MasakanMakananRatu Organic Daftarkan email anda untuk berlangganan berita terbaru kami Terkait Jangan Lewatkan Editor's Pick Bikin Hati NCTZen dan WayZenNi Potek, SM Entertainment Kabarkan Lucas Keluar dari NCT dan WayV Sulianti Suroso, Dokter Perempuan Indonesia yang Perjuangkan Kesehatan Ibu dan Anak Disebut Pengantin Paling Cantik, Ini Deretan Potret Detail Make Up Jessica Mila Hasil Kreasi MUA Cherry Jessica Tolak Kerja Sama Brand yang Bareng Fuji, El Rumi Aku Bukan Artis yang Bisa Gimmick Ini Potret Gadis Berhijab yang Temenan dengan Ular-Ular Raksasa, Gak Ada Takut-takutnya Trending Infinix Note 30 Resmi Diluncurkan, Ini Spesifikasi Lengkapnya 7 Potret Selfie Asmirandah dan Putrinya Chloe, Visualnya Sama-Sama Cantik Bak Boneka Hidup Fuji dan Gala Sky Jalani Pemotretan Bersama, Pancarkan Sporty Look dengan Outfit Kembar yang Super Kece Bergaya Estetik dan Mewah, Fuji Pamer Kamar Tidur Baru yang Jadi Impiannya Sejak Kecil Laura Bongkar Sifat Asli Nikita Mirzani, Selalu Dikekang dan Sering Main Tangan di Rumah
1 Peluang Produk Keripik Talas: Ketertarikan masyarakat akan makanan ringan renyah dalam kemasan. 2. Varian Rasa: disediakannya berbagai varian rasa akan menambah selera jajanan masyarakat. D. Permasalahan. 1. Mencari sumber lahan produksi talas. 2. Sistem produksi bahan baku talas.
Kemasan dapat digolongkan berdasarkan beberapa hal antara lain Frekuensi Pemakaian Ø Kemasan Sekali Pakai Disposable, yaitu kemasan yang langsung dibuang setelah satu kali pakai. Contohnya bungkus plastik es, bungkus permen, bungkus daun, karton dus, makanan kaleng. Ø Kemasan yang Dapat Dipakai Berulang Kali Multi Trip, seperti beberapa jenis botol minuman limun, bir dan botol kecap. Wadah-wadah tersebut umumnya tidak dibuang oleh konsumen, akan tetapi dikembalikan lagi pada agen penjual untuk kemudian dimanfaatkan ulang oleh pabrik. Ø Kemasan yang Tidak Dibuang Semi Disposable. Wadah-wadah ini biasanya digunakan untuk kepentingan lain di rumah konsumen setelah dipakai, misalnya kaleng biskuit, kaleng susu, dan berbagai jenis botol. Wadah-wadah tersebut digunakan untuk penyimpanan bumbu, kopi, gula, dan sebagainya. Struktur Sistem Kemas Berdasarkan letak atau kedudukan suatu bahan kemas di dalam system kemasan keseluruhan dapat dibedakan atas Ø Kemasan Primer, yaitu bahan kemas langsung mewadahi bahan pangan kaleng susu, botol minuman, bungkus tempe Ø Kemasan Sekunder, yaitu kemasan yang fungsi utamanya melindungi kelompok kemasan lainnya, seperti misalnya kotak karton untuk wadah kaleng susu, kotak kayu untuk wadah buah-buahan yang dibungkus, keranjang tempe, dan sebagainya. Ø Kemasan Tersier dan Kuartener, yaitu apabila masih diperlukan lagi pengemasan setelah kemasan primer, sekunder dan tersier. Umumnya digunakan sebagai pelindung selama pengangkutan. Sifat Kekakuan Bahan Kemas Ø Kemasan fleksibel, yaitu bila bahan kemas mudah dilenturkan, misalnya plastik, kertas, foil. Ø Kemasan kaku, yaitu bila bahan kemas bersifat keras, kaku, tidak tahan lenturan, patah bila dipaksa dibengkokkan. Misalnya kayu, gelas, dan logam. Ø Kemasan semi kaku/semi fleksibel, yaitu bahan kemas yang memiliki sifat-sifat antara kemasan fleksibel dan kemasan kaku, seperti botol plastik susu, kecap, saus dan wadah bahan yang berbentuk pasta. Sifat Perlindungan Terhadap Lingkungan Ø Kemasan Hermetis, yaitu wadah yang secara sempurna tidak dapat dilalui oleh gas, misalnya kaleng dan botol gelas. Ø Kemasan Tahan Cahaya, yaitu wadah yang tidak bersifat transparan, misalnya kemasan logam, kertas dan foil. Kemasan ini cocok untuk bahan pangan yang mengandung lemak dan vitamin yang tinggi, serta makanan yang difermentasi. Ø Kemasan Tahan Suhu Tinggi, jenis ini digunakan untuk bahan pangan yang memerlukan proses pemanasan, sterilisasi, atau pasteurisasi. Tingkat Kesiapan pakai Ø Wadah Siap Pakai, yaitu bahan kemas yang siap untuk diisi dengan bentuk yang telah sempurna sejak keluar dari pabrik. Contohnya adalah wadah botol, wadah kaleng, dan sebagainya. Ø Wadah Siap Dirakit atau disebut juga wadah lipatan, yaitu kemasan yang masih memerlukan tahap perakitan sebelum pengisian, misalnya kaleng dalam bentuk lempengan dan silinder fleksibel, wadah yang terbuat dari kertas, foil atau plastik. Macam-macam Bahan kemasan Kain Blacu Digunakan untuk mengemas bahan pangan tepung, seperti tepung terigu atau tepung tapioka. Dibuat dalam bentuk kantung-kantung yang berkapasitas 10 – 50 kg. Kelebihannya adalah tidak mudah sobek/ kuat kainnya, flesibel, mudah dicetak dan murah harganya. Kelemahannya memiliki permiabilitas udara yang jelek dan tidak kedap air. Kertas Kertas “greaseproof” dapat digunakan sebagai pengemas utama mentega, margarin, daging, kopi, dan gula-gula. Mirip kertas karton namun memiliki kekedapan terhadap perembesan lemak. Kertas “glassine” dibuat 80% dari kertas greaseproof namun memiliki ketahanan terhadap udara dan lemak yang kuat, permukaanya halus, serta mengkilat. Sering digunakan untuk mengemas roti yang berkadar lemak tinggi. Kertas “kraft” kertas yang dibuat dari bubur sulfat dan kayu kraft yang berasal dari Swedia dan Jerman. Memiliki sifat yang lebih kuat dari kertas Glassine, sehingga bahan pangan yang dibungkus dengan kertas ini akan tetap kering lebih-lebih bila permukaannya dilem dengan resin. Kertas ini biasanya digunakan untuk mengemas keju di Negara-negara eropa. Gelas Terbuat dari campuran pasir C2O, soda abu, dan alumina. Bersifat inert tidak bereaksi dengan bahan pangan Kuat tahan terhadap kerusakan akibat pengaruh waktu Transparan bentuk dan warna bahan pangan dapat dilihat. Kelemahannya adalah mudah pecah, tidak dapat digunakan untuk bahan pangan yang peka terhadap sinar. Agar tidak mudah pecah sebaiknya bagian permukaan gelas dilapisi dengan lilin wax dan silika yang halus. Metal / Logam Bahan yang sering dipakai Kaleng tin plate dan almunium. Tin plate adalah wadah yang terbuat dari baja yang dilapisi timah putih yang tipis, bagian dalamnya juga dilapisi dengan lapisan email. Lapisan email tersusun atas senyawa oleoresin, fenolik, vinil, dan lilin. Fungsi email adalah untuk mencegah korosi dan mencegah kontak antara metal dengan bahan pangan. Misal email fenolik digunakan untuk melapisi kaleng pengemas bahan ikan dan daging. Aluminium Aluminium memiliki keuntungan sebagai bahan pengemas, yaitu memiliki berat yang lebih ringan dibanding baja. Aluminium juga mudah dibentuk sesuai keinginan. Aluminium lebih tahan korosi karena bisa membentuk aluminium oksida. Kelemahan aluminium adalah mudah berlubang dibanding baja dan lebih sukar disolder sehingga sambungan kemasan tidak benar-benar rapat. Plastik Penggunaan plastik dalam pengemasan sebenarnya sangat terbatas tergantung dari jenis makanannya. elemahan plastik adalah tidak tahan panas, tidak hermetis plastik masih bisa ditembus udara melalui pori-pori plastik, dan mudah terjadi pengembunan uap air didalam kemasan ketika suhu turun. Jenis plastik yang digunakan dalam pengemasan antara lain polietilen, cellophan, polivinilklorida PVC, polivinil dienaklorida PVDC, polipropilen, poliester, poliamida, dan polietilentereptalat PET. Polietilen adalah jenis plastik yang harganya paling murah dan memiliki beberapa varian antara lain Low Density Polyetilene LDPE, High Density Polyetilene HDPE, dan Polietelentereptalat PET. Polietilen memiliki sifat kuat bergantung variannya, transparan, dan dapat direkatkan dengan panas sehingga mudah dibuat kantong plastik. Cellophan sebenarnya terbuat dari serat selulosa yang disulfatasi. Cellophan dapat dipergunakan untuk membungkus sayuran, daging, dan beberapa jenis roti. Cellophan yang dilapisi nitroselulosa mempunyai sifat yang tahan terhadap uap air, fleksibel, dan mudah direkatkan dengan pemanasan. Cellophan yang dilapisi PVDC tahan terhadap uap air dan kedap oksigen sehingga baik untuk mengemas makanan yang mengandung minyak atau lemak. Polivinilklorida PVC jenis plastik yang kuat, namun memiliki kelemahan yaitu dapat berkerut Shrinkable dan sering digunakan untuk mengemas daging atau keju. Polivinildienaklorida PVDC jenis plastik yang kuat, tahan terhadap uap air dan transmisi udara. Sering dugunakan dalam pengemasan keju dan buah-buahan yang dikeringkan. Edible film Edible film adalah bahan pengemas organik yang dapat dimakan sekaligus dengan bahan pangan yang dikemasnya, biasa terbuat dari senyawa polisakarida dan turunan lemak. ahan yang digunakan antara lain polisakarida yang berasal dari rumput laut agarose, karaginan, dan alginat, polisakarida pati, amilosa film, gelatin, gum arabik, dan turunan monogliserida. Contoh pengemasan edible film adalah pada sosis, permen, kapsul minyak ikan, sari buah dan lain-lain. Karton Karton sebenarnya merupakan bagian dari kertas namun lebih sering berfungsi sebagai wadah luar atau sebagai penyokong wadah utama dalam pengemasan bahan pangan agar lebih kuat, dan rigid. arton memiliki kelebihan antara lain elastisitas lebih baik dibanding kayu, dapat dicetak pada permukaannya, dapat dikerjakan secara masinal, pemakaiannya mudah, dan dapat dilipat sehingga tidak memerlukan ruang luas. Bahan Pengemas Tradisional a. Daun Digunakan secara luas, bersifat aman dan bio-degradable, yang biasanya berupa daun pisang, daun jati, daun bambu, daun jagung dan daun palem. Lebih aman digunakan dalam proses pemanasan dibanding plastik. b. Gerabah Digunakan sejak zaman dahulu, aman bagi bahan pangan asal tidak mengandung timbal. Gerabah yang diglasir bersifat kedap air, kedap udara, mampu menghambat mikrobia, dan bersifat dingin sehingga cocok untuk mengemas bahan pangan seperti saus, madu, anggur, minyak, curd/dadih dll. Cara Pengemasan Secara manual, dengan menggunakan tangan tanpa bantuan alat/mesin. Contohnya membungkus tempe dengan daun atau plastik, kembang gula, membungkus teh dalam kemasan kertas, dan sebagainya. Semi mekanik, menggunakan tangan dengan dibantu peralatan tertentu, misalnya menutup botol kecap/minuman, penggunaan heat sealer untuk merekatkan plastik. Mekanis, dengan mesin kemas yang digerakkan oleh tenaga listrik/motorberkecepatan tinggi. Umumnya proses pengemasan bersamaan dengan proses pengisian bahan dalam satu unit mesin seperti pengisian botol minuman ringan, obat-obatan, dan sebagainya. Sumber
Sebelum manusia membuat kemasan Kemasan alam: Seludang jagung. Sabut/tempurung kelapa. Pakaian utk manusia Kemasan 4000 SM. Pertukaran barang niaga. Mesir, Mesopotamia, Cina & India Kemasan alami : buluh bambu, daun, pelepah, kulit binatang, tanah liat, tulang dsb Kemasan modern: kemasan aseptik, variasi atmosfir, kemas suhu rendah, dsb
Selama bertahun-tahun, istilah “junk food” telah digunakan untuk menyebut makanan yang dianggap tidak baik untuk kita, dan tidak bergizi. Namun, junk food dapat berarti hal yang berbeda bagi setiap orang. Pedoman diet resmi telah menggunakan istilah yang lebih enak seperti “discretionary foods makanan tambahan”, “sometimes foods makanan kadang kala” dan “high sugar, salt and fat foods makanan tinggi lemak, garam dan gula”. Namun label-label ini tidak selalu membuat tugas mengidentifikasi makanan bergizi menjadi lebih mudah. Lagi pula, banyak buah-buahan segar yang tinggi gula dan beberapa salad sayuran rendah nutrisi - tapi itu tidak membuat mereka tidak sehat. Dan produk makanan seperti minuman ringan dengan tanpa tambahan gula dan muesli batangan yang diperkaya dengan zat tambahan nutrisi belum tentu sehat. Pada 2009, para ahli mengusulkan menggunakan tingkat dan tujuan pengolahan makanan industri sebagai indikator utama masalah gizi. Teori ini mengakui bahwa beberapa pengolahan makanan membantu membuat makanan menjadi lebih nyaman, lebih aman, dan lebih enak. Namun, teori ini juga menominasikan satu kelas makanan - yang disebut “makanan ultra-proses–makanan yang melewati banyak pengolahan di pabrik sebelum dimakan” - sebagai makanan yang tidak sehat, berdasarkan lebih dari sekadar kandungan garam, lemak, dan gula. Sejumlah besar bukti sekarang menunjukkan bahwa konsumsi makanan ultra-proses dikaitkan dengan kesehatan manusia yang lebih buruk termasuk tingkat penyakit jantung, diabetes, dan obesitas dan kesehatan planet polusi plastik, penggunaan energi dan lahan yang berlebihan, hilangnya keanekaragaman hayati. Namun, bagaimana kita dapat mengenali makanan-makanan tersebut saat kita sedang merencanakan apa yang akan kita akan beli atau makan? Apa yang termasuk sebagai makanan ultra-proses? Makanan ultra-proses dibuat dengan menggunakan metode pengolahan industri dan mengandung bahan-bahan yang biasanya tidak akan kita temukan di dapur rumah kita. Metode pengolahan yang digunakan dapat mencakup ekstrusi, pencetakan, modifikasi kimiawi, dan hidrogenasi yang dapat mengubah lemak tak jenuh cair menjadi bentuk yang lebih padat. Namun, produsen tidak perlu mencantumkan proses pengolahan makanan pada label, sehingga sulit untuk mengidentifikasi makanan ultra-proses. Tempat terbaik untuk memulai adalah daftar bahan makanan. Ada dua jenis bahan yang mengklasifikasikan makanan ultra-proses bahan makanan industri dan bahan tambahan kosmetik. Zat makanan termasuk versi olahan dari protein dan serat seperti bubuk whey atau inulin, maltodekstrin karbohidrat yang diproses secara intensif, sirup fruktosa atau glukosa, dan minyak terhidrogenasi. Bahan tambahan kosmetik digunakan untuk meningkatkan tekstur, rasa, atau warna makanan. Mereka membuat makanan ultra-proses menjadi lebih menarik dan sangat lezat berkontribusi pada konsumsi berlebihan. Contohnya adalah pewarna dan perasa termasuk yang terdaftar sebagai “alami”, pemanis non-kalori termasuk stevia, penguat rasa seperti ekstrak ragi dan MSG, serta pengental dan pengemulsi yang mengubah tekstur makanan. 8 makanan yang mungkin tidak kamu sadari adalah makanan ultra-proses Ultra-proses bukan hanya nama lain dari sampah - meskipun makanan seperti minuman ringan, kembang gula, dan keripik adalah ultra-proses. Ada banyak makanan kemasan yang biasanya kita anggap sehat ternyata merupakan makanan ultra-proses. 1. Sereal sarapan pagi Banyak sereal dan minuman sarapan yang dipasarkan sebagai makanan sehat adalah makanan yang ultra-proses. Mereka dapat mengandung maltodekstrin, protein dan serat olahan, serta pewarna. Gandum, di sisi lain, hanya mengandung satu bahan gandum! 2. Protein dan muesli batangan dan bola-bola Terlepas dari promosi sensasional sehat, banyak dari makanan ini adalah makanan ultra-proses, mengandung serat dan protein olahan, gula invert gula yang dimodifikasi melalui proses industri dan pemanis non-kalori. 3. Produk susu’ nabati Banyak produk susu alternatif mengandung pengemulsi, getah nabati, dan perasa. Tidak semua merek diproses secara ultra-proses, jadi periksalah daftar bahannya. Beberapa susu kedelai hanya mengandung air, kedelai, minyak dan garam. Beberapa makanan ultra-proses mudah dikenali. Tapi yang lainnya tampak cukup sehat. Shutterstock 4. Roti Beberapa roti kemasan mengandung pengemulsi dan pati yang dimodifikasi pati yang diubah melalui metode industri dan getah sayuran - biasanya berupa roti yang dibungkus plastik, diiris, dan lebih murah. Sebaliknya, roti segar dari toko roti jarang sekali mengalami pengolahan ultra-proses. 5. Yogurt Yogurt dengan rasa sering kali mengandung bahan tambahan seperti pengental, pemanis non-kalori, atau perasa. Pilihlah yogurt tawar sebagai gantinya. 6. Bumbu dan saus makanan Saus pasta dan tumisan yang sudah jadi biasanya mengandung bahan-bahan seperti pengental, penambah rasa dan pewarna. Tapi saus sederhana dapat Anda buat di rumah dengan bahan-bahan seperti tomat kalengan, sayuran, bawang putih, dan rempah-rempah yang diproses secara minimal. 7. Daging olahan Daging dingin dalam kemasan mungkin mengandung pengemulsi, pati yang dimodifikasi, pengental, dan serat tambahan - menjadikannya makanan ultra-proses. Gantilah daging olahan dalam kemasan dengan alternatif lain seperti daging panggang dingin atau ayam. 8. Margarin Cara pembuatan margarin dan olesan non-susu dengan menghidrogenasi minyak nabati dan zat tambahan yang dikandungnya, seperti pengemulsi dan pewarna, menjadikannya makanan ultra-proses - tidak seperti mentega yang pada dasarnya adalah krim dan sedikit garam. Makanan ultra-proses mendominasi rak-rak supermarket. Tapi ada baiknya kita memeriksa daftar bahannya. Shutterstock Tapi apakah semua makanan ultra-proses itu buruk? Beberapa jenis makanan ultra-proses mungkin terlihat lebih sehat daripada yang lain karena mengandung lebih sedikit bahan industri atau lebih rendah gula. Namun, hal ini belum tentu kurang berbahaya bagi kesehatan kita. Kita tahu bahwa orang Australia mengonsumsi hingga 42% energi mereka dari makanan ultra-proses dan efek kumulatif dari bahan-bahan industri pada keseluruhan makanan tidak diketahui. Selain itu, ketika kita mengonsumsi makanan ultra-proses, kita mungkin akan menggantikan makanan segar yang bergizi dari menu makanan kita. Jadi, mengurangi makanan ultra-proses sebanyak mungkin adalah cara untuk beralih ke pola makan yang lebih sehat dan berkelanjutan. Meskipun tidak lengkap, ada data online yang menilai produk tertentu untuk memandu pilihan makanan. Supermarket didominasi oleh makanan ultra-proses sehingga sulit untuk menghindarinya sama sekali. Dan terkadang pilihan dibatasi oleh ketersediaan, alergi atau intoleransi makanan. Kita semua dapat membuat perubahan positif pada pola makan kita dengan memilih lebih sedikit makanan olahan. Tapi pemerintah juga dapat membuat peraturan untuk membuat makanan yang diproses secara minimal lebih tersedia dan terjangka, sekaligus mencegah pembelian dan konsumsi makanan utra-proses. Demetrius Adyatma Pangestu dari Universitas Bina Nusantara menerjemahkan artikel ini dari bahasa Inggris
Kemasansecara tidak langsung sangat berpengaruh dalam sebuah pemasaran produk karena kemasan tidak hanya sebagai profesinalitas perusahaan, bahkan kemasan juga dijadikan sebagai suatu branding/identitas perusahaan untuk meningkatkan minat pembeli. Bagaimana cara merancang kemasan kacang sihobuk olahan ud. TADODO agar menjadi suatu
Buat kalian yang saat ini sedang berkecimpung di bisnis makanan, pasti pernah galau ketika pertama kali coba produksi tapi kemasan makanan yang digunakan hanya bisa mempertahankan kualitas produk dalam waktu yang relatif untung yang didapat, tapi justru kerugian yang ditanggung dan yang paling parah kesan pertama yang kurang bagus dari calon pelanggan. Jika pengalaman buruk ini sedang kamu alami, jangan khawatir karena sebenarnya ada banyak cara untuk membuat kemasan makanan yang bisa bikin produk di dalamnya lebih hanya tampilan desainnya saja yang harus bisa memikat konsumen, fungsi utama kemasan makanan juga harus bisa menjaga kualitas produk yang ada di dalamnya. Lalu, bagaimana cara mengemas produk makanan agar bisa awet tanpa obat pengawet? Cari tahu caranya disini!Pertama, yang harus kamu tahu adalah bau tengik pada makanan ringan umumnya disebabkan oleh bakteri. Nah, bakteri ini bisa muncul ketika ada udara atau uap air masuk pada kemasan. Biasanya udara atau uap air masuk melalui plastik kemasan makanan yang transparan atau ketika proses memasukkan produk dan bagian seal penutupnya kurang tidak ada udara maupun bakteri yang masuk ke dalam kemasan makanan, langkah yang bisa kamu lakukan yaitu memilih kemasan aluminium foil. Karena kemasan aluminium foil merupakan salah satu material yang tidak bisa ditembus matahari. Sehingga resiko adanya uap air maupun udara sangat kecil, dan bakteri pun tidak bisa berkembang pada kemasan yang kedua yaitu dengan menggunakan vacuum Caranya, produk makanan dimasukan dalam plastik kemasan yang tahan panas kemudian di vakum. Saat ini sudah ada mesin pengemas yang dilengkapi dengan vakum, umumnya untuk mengemas produk froozen food, makanan organik, atau keripik juga bisa. Agar bisa bertahan dalam waktu berbulan-bulan, produk yang sudah dikemas dengan kemasan plastik vakum kemudian disterilisasi dengan cara dikukus. Ada juga yang menggunakan silica gel agar tidak ada uap air yang cara yang ketiga yang paling sering digunakan para pelaku bisnis makanan ringan snack yaitu dengan menggunakan kemasan snack yang dilengkapi dengan gas nitrogen. Trend ini semakin berkembang, apalagi sekarang ini desain kemasan makanan ringan dengan gas nitrogen desainnya semakin beragam. Sehingga tampilannya jadi magnet tersendiri bagi calon bukan? Ada banyak cara yang bisa kamu pilih agar produk makanan yang kamu jual bisa tahan awet selama dikemas. Buat kamu yang masih bingung cari kemasan makanan dimana? Jangan khawatir bisa bantu kamu!Untuk konsultasi kemasan produk silahkan menghubungi tim support melalui email marketing atau mobile 0812-1511-1415. Semoga bermanfaat!
4. Keripik Istimewa Bro (Kribo) 5. Keripik Rengginang. 1. Keripik Singkong Gasava. Keripik singkong banyak disukai karena teksturnya yang renyah. Bentuknya yang tipis membuat snack ini ringan, karena banyak mengandung angin snack ini harus disimpan dalam keadaan yang rapat. Gasava chips hadir dalam kemasan standing pouch yang ditutup rapat atau
Jenis Plastik Kemasan Makanan Ringan – Bagi Anda yang menyukai makanan ringan dengan kemasan plastik, apakah sudah tahu jenis plastik kemasan makanan ringan? Apalagi bagi Anda yang memiliki bisnis kuliner dan pasti membutuhkan kemasan plastik, apakah tidak salah pilih dalam memilih kemasan? Ternyata kemasan yang sering kita jumpai ketika membeli makanan ringan ada banyak jenisnya. Selain untuk melindungi makanan, kemasan plastik juga berguna untuk mempercantik tampilan produk Anda. Selain itu alasan banyaknya penggunaan jenis plastik kemasan makanan ringan adalah harga yang relatif murah, tahan lama, dan fleksibel untuk dibentuk semau Anda. Nah, untuk mengetahui lebih jauh soal kemasan plastik, simak artikel ini sampai selesai tentang jenis plastik kemasan makanan ringan dan keunggulannya. Jenis Plastik Kemasan Makanan Ringan1. Jenis plastik polipropilen atau PP2. Jenis plastik polivinil klorida atau PVC3. Jenis plastik high density polyethylene HDPE4. Jenis plastik etilen tereftalat atau PET5. Jenis plastik standing pouch6. Jenis plastik flat bottom pouch7. Jenis plastik low density polyethylene atau LDPE8. Jenis plastik side gusset pouchKeunggulan Jenis Plastik Kemasan Makanan Ringan1. Keunggulan plastik PPYuk, Subscribe Sekarang Juga!2. Keunggulan plastik PVC3. Keunggulan plastik HDPE4. Keunggulan plastik PET5. Keunggulan plastik standing pouch6. Keunggulan plastik flat bottom pouch7. Keunggulan plastik LDPE8. Keunggulan plastik side gusset pouchRelated posts Sumber Pada artikel ini akan membahas delapan jenis plastik kemasan makanan ringan, berikut ini ulasannya untuk Anda. 1. Jenis plastik polipropilen atau PP Plastik PP adalah salah satu plastik yang sering digunakan untuk kemasan makanan ringan. Plastik ini memiliki bentuk yang sedikit kaku dan tidak mudah disobek atau rapuh. Jenis plastik PP ini biasanya digunakan untuk mengemas makanan seperti yogurt, wadah sirup maple, wadah krim keju, dan wadah obat resep. 2. Jenis plastik polivinil klorida atau PVC Berikutnya adalah plastik jenis PVC. Plastik jenis ini memiliki bentuk yang keras dan sudah berbentuk tetap, artinya tidak fleksibel bentuknya. Biasanya plastik jenis ini biasa digunakan untuk makanan seperti nasi kuning, agar-agar, dan bisa juga digunakan untuk wadah minyak goreng. 3. Jenis plastik high density polyethylene HDPE Selanjutnya ada jenis plastik high density polyethylene atau HDPE. Jenis plastik HDPE ini tidak fleksibel atau keras. Selain itu plastik ini juga tidak tembus cahaya. Plastik HDPE sering digunakan untuk membungkus makanan. Tak hanya makanan, plastik HDPE juga sering dipakai untuk botol jus dan susu, cuka, wadah sirup, dan kantong belanja. 4. Jenis plastik etilen tereftalat atau PET Jenis plastik kemasan makan ringan selanjutnya yaitu jenis PET. Plastik jenis ini memiliki perlindungan yang sangat baik dan penyerapan air yang rendah. Selain itu, plastik PET memiliki stabilitas dimensi yang baik untuk diletakkan di berbagai suhu udara. Plastik PET biasanya digunakan untuk membungkus makanan ringan dan minuman botol, bahkan toples kue. 5. Jenis plastik standing pouch Berikutnya adalah jenis plastik kemasan makanan ringan standing pouch. Plastik ini cukup keras dan mampu berdiri tegak. Standing pouch memiliki beragam warna dan berbeda dari jenis plastik lainnya, sehingga tampilan produk bisa lebih menarik. Selain untuk mengemasa makanan ringan, plastik standing pouch juga digunakan untuk mengemas produk kecantikan. 6. Jenis plastik flat bottom pouch Kemudian ada jenis plastik flat bottom pouch. Plastik jenis ini mirip dengan jenis stnading pouch, yakni sama-asma bisa berdiri. Oleh karena itu plastik ini juga digunakan untuk jenis makanan ringan kering atau produk-produk tertentu. 7. Jenis plastik low density polyethylene atau LDPE Selain jenis HDPE, ada juga jenis plastik kemasan makanan ringan yang mirip, yaitu plastik LDPE. Plastik jenis ini adalah plastik yang paling murah dan sangat fleksibel bentuknya. LDPE sangat lentur dan bening sehingga banyak digunakan untuk mengemas makanan dan minuman. 8. Jenis plastik side gusset pouch Jenis plastik ini sering disebut dengan plastik bantal. Side gusset pouch digunakan untuk mengemas makanan ringan seperti keripik dan snack, selain itu juga sering dipakai untuk mengemas biji kopi. Yuk, Subscribe Sekarang Juga! Keunggulan Jenis Plastik Kemasan Makanan Ringan Sumber 1. Keunggulan plastik PP Plastik polipropilen atau plastik PP memiliki keunggulan yaitu memiliki titik leleh yang cukup tinggi. Oleh karena itu plasti PP cocok digunakan untuk mengemas makanan yang digunakan dalam microwave atau bisa dibersihkan dengan mesin pencuci piring. Selain itu plastik PP memiliki simbol segitiga berangka 5 yang artinya boleh digunakan berulang kali. 2. Keunggulan plastik PVC Plastik PVC memiliki keunggulan seperti dua jenis konstruksi, yaitu konstruksi keras dan lunak. Sehingga bisa digunakan untuk mengemas makanan yang bentuknya tetap dan bisa juga untuk makana yang bentuknya fleksibel. Plastik PVC juga memiliki simbol segitiga berangka 3 sebagai tanda kalau plastik ini tidak boleh digunakan kembali setelah selesai digunakan. 3. Keunggulan plastik HDPE Jenis plastik kemasan makanan ringan HDPE memiliki kelebihan tidak tembus cahaya, jadi sangat aman untuk membungkus makanan. Karena bentuk plastik ini kokoh, maka mampu untuk mempertahankan bentuknya yang tetap baik dibanding plastik lainnya. 4. Keunggulan plastik PET Plastik PET memiliki bahan yang kaku dan kuat, sehingga mampu melindungi makanan atau minuman dari benturan. Selain itu plastik PET memiliki simbol segitiga berangka satu yang memiliki arti tidak boleh digunakan kembali. Hal itu karena jika digunakan berulang kali akan meningkatkan risiko pencucian dan pertumbuhan banteri. 5. Keunggulan plastik standing pouch Standing pouch sangat menarik untuk mempercantik display jualan Anda. Karena plastik ini memiliki warna yang beragam dan berdiri kokoh. Bahkan Anda tidak perlu khawatir makanan yang ada di dalam kemasan ini melempem, karena kemasan ini kedap udara yang akan membuat makanan tetap renyah. 6. Keunggulan plastik flat bottom pouch Jenis plastik ini memiiki keunggulan berupa jendela yang bisa memperlihatkan jenis makanan yang Anda kemas. Selain untuk menarik pembeli, plastik ini juga bisa didesain dengan merek dan warna yang ciamik agar lebih menarik. 7. Keunggulan plastik LDPE Selanjutnya ada jenis plastik LDPE yang memiliki keunggulan tidak mudah sobek, fleksibel dan tahan terhadap bahan kimia. Plastik ini juga adalah plastik yang paling murah dan paling banyak digunakan. Meskipun murah, namun plastik ini bisa digunakan beberapa kali. 8. Keunggulan plastik side gusset pouch Jenis plastik kemasan makanan ringan yang terakhir yaitu jenis side gusset pouch yang memiliki keunggulan mampu memberi perlindungan yang kuat. Karena tidak tembus cahaya, plastik ini juga tebal sehingga makanan di dalamnya tetap awet dan aman. Nah itu tadi jenis plastik kemasan makanan ringan dan keunggulannya masing-masing. jadi buat Anda yang masih bingung mau menggunakan plastik jenis apa, sekarang jangan salah pilih lagi. Demikianlah ulasan mengenai jenis plastik makanan ringan dan keunggulannya. Jika Anda ingin melihat artikel lainnya silahkan kunjungi Blog Evermos. Tak lupa, bagi Anda yang mau jualan tanpa modal, sangat bisa dan hanya cukup bergabung menjadi reseller Evermos. Yuk gabung sekarang! Related posts
. 355 300 360 379 32 323 160 140
cara membuat kemasan plastik makanan ringan